Selamat Datang dan Semoga Bermanfaat STIKES Sarana Sistem Informasi Kesehatan: Problem Based Learning
Custom Search

Minggu, 19 Juni 2011

Problem Based Learning

by safrudin
A. Definisi
Problem Based Learning adalah salah satu metode belajar dengan menggunakan kasus/masalah sebagai trigger. Penyelesaian kasus tersebut dilakukan dengan diskusi dalam kelompok kecil yang terdiri dari 10-11 mahasiswa dengan 1 orang tutor sebagai fasilitator.

B. Manfaat
1. Kasus dapat diselesaikan dengan baik karena dikerjakan secara bersama-sama.
2. Dengan adanya diskusi maka berbagai pendapat yang disampaikan oleh anggota kelompok dapat menambah pengetahuan seluruh anggota kelompok.
3. Dengan menyelesaikan kasus yang sudah diberikan maka mahasiswa terbantu untuk lebih memahami materi yang sedang dipelajari serta terbantu untuk membuat ringkasan sehingga mempermudah belajar serta mengetahui gambaran situasi yang sebenarnya saat sudah terjun ke dunia praktek.
4. Mahasiswa saling membantu dalam mencapai learning objectives

C. Tujuan
1. Melatih kemampuan berkomunikasi dengan orang lain.
2. Melatih mahasiswa untuk mencapai metode pembelajaran students centred learning.
3. Menambah pengetahuan/informasi.
4. Saling membantu sesama anggota kelompok.

D. Isi PBL
PBL terdiri dari dua kali tutorial (diskusi kelompok kecil) dan satu kali diskusi panel narasumber. Konsep yang digunakan pada tutorial PBL adalah seven jumps. Kasus-kasus yang diberikan dalam tutorial terdiri dari potongan-potongan informasi dimana informasi-informasi tersebut pada akhirnya akan sampai pada diagnosis/penyelesaian kasus. Pemberian masing-masing informasi dilakukan oleh tutor atas permintaan mahasiswa yang disertai alasan kenapa mahasiswa tersebut menginginkan informasi tersebut. Bila sampai dengan tutorial ke dua masih ada sasaran belajar/pertanyaan yang tidak terjawab maka kedua hal tersebut akan dibawa ke diskusi panel narasumber, namun bila tidak ada permintaan/pertanyaan dari mahasiswa maka sesi diskusi panel narasumber akan ditiadakan. Sebelum pelaksanaan tutorial dilakukan pre-test untuk menilai kesiapan mahasiswa dan pre-test ini memiliki bobot nilai. Pada tutorial kedua, mahasiswa diwajibkan mengisi kuesioner sebagai feedback atas pelaksanaan tutorial yang sudah berjalan, pengisian ini dilakukan pada 10 menit sebelum tutorial kedua selesai. Kuesioner yang sudah diisi segera diserahkan pada tutor, dan tutor akan mengumpulkan pada administrator blok di ruang sekretariat blok.
Langkah-langkah dalam PBL:
1. Perkenalan kelompok (10 menit)
a. Tutor menyampaikan pengantar, memperkenalkan diri kepada mahasiswa
b. Tutor memimpin perkenalan antar anggota kelompok bila diskusi kelompok baru pertama kali dilakukan dan antara dosen dengan mahasiswa atau antar mahasiswa dalam kelompok belum saling mengenal)
2. Pemilihan moderator dan sekretaris serta penjelasan umum (5 menit)
a. Tutor memimpin pemilihan moderator dan sekretaris diskusi. Setiap skenario dipilih moderator dan sekretaris yang berbeda
b. Menjelaskan peran moderator dan sekretaris diskusi
c. Menjelaskan mekanisme yang baik dalam berdiskusi
3. Tutor menjelaskan apa yang harus dilakukan oleh kelompok (5 menit)
Tutor menjelaskan apa yang harus dilakukan oleh kelompok diskusi PBL dalam mendiskusikan setiap skenario, yaitu dengan menerapkan 7 jumps atau langkah-langkah pemecahan masalah lain yang relevan dengan masalah yang sedang didiskusikan
4. Mengamati diskusi (90 menit)
Selama mahasiswa berdiskusi, tutor mengamati jalannya diskusi dan memberi pengarahan bila terjadi masalah.
5. Tutor mengakhiri diskusi (5-10 menit)
a. Lima menit sebelum diskusi berakhir, tutor mengingatkan kepada moderator bahwa diskusi harus segera diselesaikan.
b. Pada akhir diskusi, tutor memberikan masukan-masukan tentang diskusi yang baru saja berlangsung, seperti sistematika diskusi, partisipasi anggota kelompok, ringkasan hasil diskusi, dan lain-lain.



Yang perlu diperhatikan dalam diskusi kelompok adalah diterapkannya 7 langkah (seven jumps) untuk memecahkan permasalahan, yaitu:
1. Klarifikasi (kejelasan) istilah dan konsep
2. Menetapkan definisi atau batasan permasalahan yang tepat
3. Menganalisa permasalahan
4. Menyusun urutan berbagai penjelasan mengenai permasalahan
5. Merumuskan tujuan belajar
6. Belajar mandiri secara individual atau kelompok
7. Menarik kesimpulan atau mengambil sistem informasi yang dibutuhkan dari informasi yang ada

E. Laporan
Laporan PBL terdiri dari hasil akhir dari 2 kali diskusi tutorial. Format laporan PBL sama seperti laporan PBL pada blok yang sudah berjalan. Daftar pustaka/referensi disertakan dan bukti dari referensi tersebut dimasukkan dalam lampiran. Laporan dijilid dengan cover berwarna hijau, dibuat 2 copy, salah satunya diberikan pada tim blok sebagai arsip,sisanya diberikan pada tutor untuk dinilai.

F. Penilaian
Komponen penilaian PBL adalah 15 % terdiri dari diskusi yang dinilai dengan borang yang sama untuk penilaian diskusi oleh blok-blok lainnya (10 %), dan laporan PBL (2 %), sikap (2 %) serta pretest (1%). Baik diskusi maupun laporan dinilai oleh tutor yang sama. Laporan PBL dikumpulkan maksimal 3 hari setelah diskusi panel narasumber, cukup 1 laporan untuk setiap kelompok

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...